Peralatan Arung Jeram 'Rafting' 

Adapun Peralatan Arung Jeram 'Rafting' yang perlu kita siapakan , sebelum melakukan kegiatan Arum Jeram (Refting) yakni sebagai berikut :
  • Perahu Arung Jeram
    Merupakan peralatan utama dalam mengarungi arung jeram . Secara umum dalam arung jeram disebut Inflatable raft. Sifat yang paling diharapkan dari perahu adalah tahan bentur atau awet terhadap abrasi. Karena medan yang dilalui adalah sungai yang berbatu-batu. Salah Peralatan Arung Jeram ini dibuat dari bahan sintetis yang dipadukan dengan serat nilon. Pada umumnya ada 4 bahan sintetis yaitu: EPDM (Karet Sintetis ), PVC, Neopherenen, dan hypalon. EPDM adalah bahan paling murah, sementara Hypalon yang termahal. Perahu yang tersusun atas Hypalon dalam presentase yang tinggi akan memiliki umur yang panjang dan bobot ringan. Contohnya, perahu merek Avon buatan Inggris. Merek ini memakai Hypalon sampai 80 % sehingga berani memberikan jaminan sampai masa pakai 10 tahun.
    Bentuk dasar perahunya biasanya oval. Syarat lain selain kuat adalah memungkinkan untuk manuver lebih mudah. Oleh karena itu biasanya memiliki haluan dan buritan yang mencuat, istilah teknisnya Apartuned Bow and Stern. Ciri-ciri ini biasanya selalu ada pada perahu arung jeram modern. Perahu-perahu sebelum dan sesudah perang dunia II memiliki haluan dan buritan sama tinggi dengan bagian lambung, dan biasanya terbuat dari karet sintetis. Perahu yang baik biasanya memiliki paling sedikit 4 katub pompa, ditambah dua lagi pada bagian sekat tengah atau Thwart. Perahu yang berukuran medium biasanya memiliki Bow dan Stern yang mencuat 25 sampai 35 cm. Kecuali untuk mempermudah manuver, Bow dan Stern yang mencuat ini memperhalus perahu meniti ombak-ombak di sungai yang berjeram.
  • Tali Penyelamat (Throw bag)Ini termasuk wajib dalam berarung jeram. Tali ini minimal tersedia satu buah dalam setiap perahu. Idealnya ada sejumlah crew dalam perahu. Untuk menolong anggota team yang terlempar keluar perahu dan jatuh di air liar. Suatu saat tali ini banyak membantu dalam kasus-kasus ekspedisi. Tali ini sering disebut juga Lifeline.
    Syarat yang paling dituntut dari tali ini dalam kegiatan Arung Jeram adalah daya tampung yang tinggi, mudah dilihat (warna mencolok) dan tentu saja kekuatannya. Syarat minimal, ia harus mampu menahan berat 1000 kg. Tali ini akan memiliki warna yang elektrik dan kantungnyapun berwarna elektrik. Begitu ada rekan yang jatuh ke air throw bag harus berfungsi baik ketika dilempar. Tidak boleh ada tali yang kusut atau bundet, oleh karena itu harus disusun sedemikian rupa.
  • Life JacketPelampung atau life jacket ini popular dengan sebutan PFDs ( Personal Flotation Devices). Selain berfungsi sebagai pengampung,
    PFDs ini akan melindungi tubuh bagian atas dari bahaya batu-batuan atau barang-barang yang keras lain di sungai. Juga akan melindungi tubuh dari dingin, dan memudahkan penolong waktu terjadi kecelakaan.
  • Alas kaki
    Sebaiknya mengenakan sepatu khusus untuk di air atau paling tidak sandal gunung, sepatu kets atau sepatu olah raga lainnya tidak dianjurkan dikenakan. Karena selain berat juga licin di permukaan perahu karet.
  • Helm
    Digunakan di Arum Jeram untuk melindungi kepala dari benturan batu bila kita tercebur ke sungai.
    Helm juga berguna untuk melindungi kepala dari benturan dayung dari tamu yang pecicilan di perahu. Jangan lupa gunakan sun block atau tabir surya yang waterproof untuk melindungi kulit wajah dan lengan dari sengatan matahari.
  • Dayung
    Biasa terbuat dari kayu, aluminium, Fiberglass. Panjang dayung tidak ada ketentuan yang rigid. Ukuran umum yang pas bagi orang barat untuk dayung sepanjang 60 inchi ini untuk crew. Sementara untuk kapten biasanya lebih panjang sedikit sekitar 6-7 inchi, mengingat posisi kapten adalah duduk diatas Stern yang mencuat lebih tinggi, selain memang memerlukan power yang lebih besar dan gaya atau efek-efek khusus dayung kemudi.
    Untuk Crew patokan yang paling mendasar adalah besar kecilnya Tube perahu yang menentukan jarak atau tinggi perahu dari atas permukaan air. Setelah Blade dayung tercelup seluruhnya dalam air waktu kita mendayung, dayung yang ideal akan memiliki tangkai atau ujung pegangan setinggi dagu atau hidung kita. Efek yang menguntungkan dari panjang yang ideal ini adalah fleksibelitas gerak dan power maksimal.
Category:

0 komentar:

Posting Komentar